Jumat, 25 Januari 2013

PRAKTIKUM MINYAK KELAPA


PRAKTIKUM
2.2.1 PEMBUATAN MINYAK KELAPA MELALUI FERMENTASI




A.    Landasan Teori
Minyak kelapa adalah minyak yang dihasilkan dari buah kelapa. Minyak kelapa dapat diekstrak dari daging buah kelapa segar atau diekstrak dari daging kelapa yang sudah dikeringkan.
Minyak kelapa memiliki banyak manfaat bagi manusia. Minyak kelapa biasa digunakan untuk berbagai bahan baku industri atau sebagai minyka goreng. Selain itu, minyak kelapa dapat dipakai untuk menjaga kesehatan dan menyembuhkan berbagai penyakit seperti diabetes, jantung, kolesterol, kangker, dan lain-lain. Hal ini salah satunya dikarenakan miyak kelapa memiliki kandungan asam laurat yang tinggi.
Oleh karena itu, sekarang dilakukan peragian (fermentasi) dalam membuat minyak kelapa, karena melalui fermentasi pembuatan minyak kelapa lebih praktis dan dapat menghasilkan minyak kelapa dalam waktu yang cukup singkat dan hanya dilakukan pemanasan selama 10 menit sehingga menghemat biaya.
Karena bahan bakar yang dipakai lebih sedikit dari pada pembuatan secara tradisional. Oleh sebab itu, dilakukan fermentasi dalam membuat minyak kelapa dan juga agar menghasilkan produk lebih bermutu.

 
B.     Tujuan Praktikum
Membuat minyak kelapa dengan menggunakan bantuan ragi (khamir) melalui fermentasi.

C.    Alat dan Bahan
-          Alat (sesuai kebutuhan/kelompok)
1.      Parutan
2.      Saringan santan
3.      Baskom
4.      Pemotong (parang/pisau)
5.      Stoples plastik
6.      Selang plastik 30 cm
7.      Timbangan
8.      Gelas ukur
9.      Gelas piala 1 liter
10.  Termometer 1000C
-          Bahan
1.      Daging kelapa tua
2.      Air hangat
3.      Ragi roti (gist)/ragi tape 5% dari berat santan
D.    Cara Kerja
1.      Membuat krim santan
-          Potongan daging kelapa diparut sebanyak 1 kg
-          Peraslah parutan daging kelapa tersebut, dengan air hangat sebanyak 1000 cc, hingga menghasilkan air santan 1.500 cc.
-          Masukan air santan tersebut dalam stoples plastik yang dibawahnya dilubangi dan dihubungkan dengan selang plastic
-          Biarkan selama 6-10 jam, agar terjadi pemisahan antara air dan krim santannya pada bagian atasnya.
-          Buang airnya melalui selang plastik, hingga tinggal krim santannya.

2.      Fermentasi
-          Taburkan ragi roti (gist)/ragi tape di atas krim santan
-          Biarkan selama 24 jam dalam suhu kamar.
-          Minyak yang terbentuk kemudian dipanaskan dengan suhu 700C selama 10 menit. Lakukan pemanasan sebanyak 3 kali.
-          Amati perubahan yang terjadi dan masukan pada table pada lembar kerja.

E.     Pertanyaan
1.      Mengapa pada pembuatan air santan diperlukan air hangat ?
2.      Mengapa minyak yang telah terbentuk harus dipanaskan dulu ? Jelaskan !






LEMBAR KERJA PRAKTIKUM
2.2.1 PEMBUATAN MINYAK KELAPA MELALUI FERMENTASI
 

Nama                      : .......................
NIM                        : .......................
UPBJJ-UT              : ........................
Tempat Praktikum  : .........................
Hr/Tgl/Thn              : ........................

A.    Hasil pengamatan

No.
Suhu ruangan
Perubahan yang terjadi
1
65°c
Krim mengendap di bagian atas air santan
2
70°c
Krim mengendap dan minyak mulai nampak keluar
3
88°c
Mengendap dibagian bawah sedangkan minyak dibagian atas air santan

B.     Pembahasan
            Pada kegiatan pratikum pembuatan minyak kelapa, melalui fermentasi. Air hangat sangat berpengaruh dalam mepermudah minyak yang akan keluar dari ampas kelapa dalam proses peremasan. Hasil pengamatan menunjukan bahwa pada suhu 65°c Krim mengendap di bagian atas air santan, 70°c Krim mengendap dan minyak mulai nampak keluar dan 88°c Mengendap dibagian bawah sedangkan minyak dibagian atas air santan. Sehingga suhu dapat mempengaruhi perubahan pada proses pembuatan minyak kelapa sekaligus layak untuk dikonsumsi karena sudah terhindar dari bakteri-bakteri yang menimbulkan penyakit
C.    Kesimpulan
                  Dari kegiatan ini kita dapat menyimpulkan bahwa membuat minyak kelapa dengan cara fermentasi lebih mudah dan hemat biaya dan  minyak yang dihasilkan pun lebih bermutu.

D.    Jawaban Pertanyaan
1.      Dalam pembutan santan diperlukan air panas agar minyak benar- benar keluar dari dalam ampas kelapa dan mempermudah saat proses pemerasan air santan
2.      Minyak yang terbentuk harus dipanaskan dulu agar minyak kelapa yang masih mengendap dalam krim kelapa terpisah dengan krimnya dan agar bakteri- bakteri  dari proses fermentasi mati sehingga tidak menimbulkan penyakit.






DAFTAR PUSTAKA

Pahlawan Dedi Surya., dkk. 2009.  Laporan Ujian Praktek Tentang Pembuktian Cara Membuat Minyak Kelapa Melalui Fermentasi. Manggarai
Ratna Siri Hadioetomo, Mikrobiologi Dasar dalam Praktek . Jakarta PT. Gramedia.
Suriawidia, U. (1986). Mikrobiologi. Jakarta: Karunika Universitas Terbuka
Sembiring, M., dkk. (1995). Praktikum Mikrobiologi. FMIPA IKIP Medan
Fardias S. (1992). Mikrobiologi  Pangan. Jakarta: Gramedia


1 komentar:

  1. Ford ecosport titanium | TITanium Art
    Ford ecosport titanium, titanium glasses the art is simple. sunscreen with zinc oxide and titanium dioxide We make a high quality piece of wood with our titanium cookware traditional copper plate for a titanium phone case unique aesthetic. titanium exhaust

    BalasHapus